Festival di Indonesia beragam dan beraneka warna. Festival ini menarik banyak wisatawan dari seluruh penjuru dunia. Pergelaran Wayang Kulit merupakan salah satu event yang paling populer di Indonesia.
Wayang Kulit populer di jawa, Bali dan tempat lain di Indonesia. Kata 'wayang' berarti bayangan atau imajinasi dan 'kulit' berarti kulit yang merupkan bahan pembuat wayang. Wayang Kulit selain sebagai hiburan juga merupakan atraksi budaya. Wayang di Indonesia dianggap sebagai salah satu bentuk lampau animasi khas Indonesia. Budaya Indonesia tercermin dalam pertunjukan wayang yang berfungsik sebagai penyebar mitos, penyampai pesan moral, dan sebagai bentuk pengalaman spiritual, semua berbaur menjadi satu. Wayang juga dipahami memiliki kekuatan spiritual yang besar, dan "dihidupkan" melalui upacara khusus yang dilaksanakan oleh sang penutur cerita yang dikenal sebagai “Dalang”. Dalang adalah orang dengan bakat serbabisa. Dia harus memiliki perbendaharaan ratusan cerita, mampu bermain musik, memiliki pesona dalam hal kecakapan memainkan pertunjukan, mampu menjalankan ritual penting yang suci, dan juga tahu bagaimana membuat wayang kulit yang berpola rumit.
Cerita-cerita yang dikisahkan dalam Wayang Kulit adalah kisah-kisah yang memuat mitos & moralitas. Cerita-cerita ini umumnya mencerminkan budaya yang kaya, beraneka warna dan beragam di Indonesia.
Dalang dengan bantuan dari wayang menceritakan alur cerita dan memperindah tema universal dengan cara improvisasi dan refleksi dari kejadian penting di desa setempat (bahkan kejadian dalam skala nasional) atau kejadian yang sedang hangat menjadi buah bibir masyarakat. Umumnya Wayang Kulit merupakan pertunjukan humor untuk membuat penonton tertawa. Tetapi, tujuan utama di balik Wayang Kulit adalah untuk mendidik dan menghibur penonton pada saat yang bersamaan.
Penggambaran yang baik dan jahat, dengan yang baik selalu menang, meskipun yang jahat tidak pernah hancur merupakan tema dasar di balik pertunjukan. Wayang Kulit umumnya diselenggarakan saat upacara keagamaan, acara keluarga, dan perayaan di desa-desa, atau diadakan hanya sebagai bentuk hiburan biasa. Pergelaran Wayang Kulit ada yang diadakan semalam suntuk, terkadang sampai enam jam atau sampai subuh. Setiap aspek dari Wayang Kulit memiliki nilai mistis, simbolisme, dan makna esoteris. Wayang Kulit ditetapkan oleh UNESCO sebagai Seni Tutur Agung dan Warisan Budaya Tak Wujud pada 7 November 2003.
Wayang Kulit adalah pertunjukan yang sangat berwarna dan populer tidak hanya di Jawa dan Bali, tapi di seluruh Indonesia. Anda pasti akan menikmatinya, jika Anda menontonnya.
" Bagaimana Dengan Kita Orang Indonesia........."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar